Itupun masih jarang sekali.Bahkan ke diskotik pun aku hanya pernah satu kali. Tapi sekonyong-konyong mataku berkunang-kunang. “Ouuhhh Don!” desahku.Temanku meraih tubuhku yang ramping. Kurasakan ia memapahku keluar diskotik. Gue kasih elu obat penghilang pusing.”Temanku itu memberikanku tablet yang berwarna putih. Itu juga setelah dibujuk rayu oleh seorang laki-laki teman kuliahku. Tiba-tiba aku seperti terkejut ketika lidahnya mulai menjilati ujung puting susuku yang tidak terlalu tinggi tapi mulai mengeras dan tampak menggiurkan.Seperti mendapat kekuatanku kembali, segera kutampar wajahnya. Ia membaringkan tubuhku yang tampak menggeliat-geliat di atas ranjang.Kemudian ia menindih tubuhku yang tergeletak tak berdaya di kasur. Itu juga setelah dibujuk rayu oleh seorang laki-laki teman kuliahku. Sementara itu tangannya mulai membuka satu persatu kancing blus yang kupakai. Aku segera mengenakan pakaianku kembali dan berlari ke luar kamar.Ia hanya terpana memandangiku. Tiba-tiba aku seperti terkejut ketika lidahnya mulai menjilati ujung puting susuku yang tidak terlalu tinggi tapi mulai mengeras dan tampak menggiurkan.Seperti mendapat kekuatanku kembali, segera kutampar wajahnya. Sementara itu tangannya mulai membuka satu persatu kancing blus yang kupakai.
Gadis Berhijab Rela Melepas Kemaluannya Untuk Hadiah Lebaran
Related videos














