Tampak wajahnya yang merah padam penuh dengan peluh, nafasnya berat terasa menerpa wajahku. Tubuh telanjangnya telah mambiusku. Bokep indo ohh…. Irine pasti melihat wajahku yang menyeringai sambil tersenyum puas. “Huuhh, kamu hebat banget sih Ko, sering yach melakukan dengan Meilan” “Enggak juga koq!? Wah lumayan, masih ada waktu buat satu babak lagi, kupikir. “Koko, gua khan adik Meilan!” Aku menyentuh liang kemaluannya dengan tanganku, lalu menjilatinya. Dengan menggunakan cutter yang tergeletak di meja samping ranjang aku memotong tali yang mengikat kedua kakinya. Kubawa dia ke meja, kuletakkan pantatnya di atas meja itu. “Mau ngapain kamu?” Irene terkesiap melihat batang kemaluanku yang sudah berdiri tegak. Suatu hari saya diberi kabar oleh pacar saya (Meilan umur 26) yg di Jakarta, bahwa dia mau datang bersama adiknya (Irene umur 22). “Koko, gua khan adik Meilan!” Aku menyentuh liang kemaluannya dengan tanganku, lalu menjilatinya. Sambil kuayun, mulutku dengan sistematis menjelajah bukit di dadanya, dan seperti biasanya, dia tekan belakang kepalaku ke dadanya, dan aku turuti, habis emang nikmat dan nikmat banget. “Masa?” godaku lagi sambil tetap batang kemaluanku memompa liang kemaluannya yang semakin basah sampai mengeluarkan suara agak berdecak-decak.
