Denyutan itu begitu kuat sampai-sampai aku memejamkan mata untuk merasakan kenikmatan yang begitu sempurna. Bokep indo “Bole banget, tapi pulangnya ke tempatku ya”. “Ya, mesti dong!” jawabnya sambil cekikikan. Ines bagaikan berada di surga merasakan kenikmatan yang luar biasa ini. Sekarang lagi kosong, jadi kita pake aja yach”. Kupandangi wajahnya yang manis, hidungnya yang mancung lalu bibirnya. Sungguh, nonok Ines enak sekali. Ines mulai bergerak turun naik menyusuri kontolku yang sudah teramat keras.Sekali-sekali ujung telunjuknya mengusap kepala kontolku yang sudah licin oleh cairan yang meleleh dari lubang diujungnya. Jemariku bergerak lincah mengusap dan membelai selangkangan Ines yang masih tertutup CDnya. “Kalo dah napsu artinya dah ngaceng ya mas”, katanya sambil mengelus selangkanganku. Kurasakan tubuhku bagai melayang. Tusukan kontolku semakin cepat seiring dengan liukan pinggulnya yang tak kalah cepatnya. Ines menurut.Aku sangat senang melihat matanya yang semakin sayu menikmati kontolku yang keluar masuk dari dalam nonokya. Sesaat ciuman kami terhenti untuk menarik nafas, lalu kami mulai berpagutan lagi dan lagi. Pinggul nya diangkat tinggi-tinggi sementara kedua tangannya menggapai pantatku dan menekannya kuat-kuat. Aku terkagum-kagum menatap toketnya yang tertutup oleh BH berwarna hitam.















