Wah.. Playbokep “Makanya cari istri dong Pak Biar ada yang nemenin” katanya sambil tersenyum manis. Nggak apa khan?” rayuku lagi. Memang Santi ini rasanya punya perasaan tertentu padaku. “Sama teman” jawabku sambil memandangi dia yang malam itu tampak cantik dengan gaun malamnya dengan anggun. “Oh Santi.. “Sama teman” jawabku sambil memandangi dia yang malam itu tampak cantik dengan gaun malamnya dengan anggun. Santi tampak tersipu malu. Hari itu salah seorang direktur perusahaan Pak Freddy sedang mengadakan resepsi pernikahan anaknya di sebuah hotel bintang lima di kawasan Senayan. Tampak dia menjaga tingkah lakunya, karena tunangannya berada di sampingnya. “Ah.. Belahan gaunnya yang tinggi memamerkan pahanya yang putih menggiurkan.Dadanya walaupun tak sebesar Lia tampak membusung menantang. Santi tampak tersipu malu. Pak Robert.. Malam” kataku “Pak Arief dimana?” “Sedang ke restroom.. Nanti kalau ketahuan suamiku bisa gawat” jawabnya perlahan sambil tersenyum. Dia datang bersama tunangannya. Nanti kalau ketahuan suamiku bisa gawat” jawabnya perlahan sambil tersenyum. Memang aku sejak berkenalan dengan Santi beberapa bulan yang lalu sudah membayangkan nikmatnya menyetubuhi wanita ini. Hari itu salah seorang direktur perusahaan Pak Freddy sedang mengadakan resepsi pernikahan anaknya di sebuah hotel bintang lima di kawasan Senayan. “Malam Lia” balasku. Belahan gaunnya yang tinggi memamerkan pahanya yang putih menggiurkan.Dadanya walaupun tak sebesar Lia tampak membusung menantang. Aku mendapat angin nih.. Nggak apa khan?” rayuku lagi. Memang Santi ini rasanya punya perasaan
