Untuk drama medis Selebgram Liana Anggraini Part2, ulasan ini menilai riset, operasi, dan kisah pasien. Plus: pemeran kuat, musik menggerakkan. Bokep Minus: jargon teknis banyak. Cocok untuk penonton yang suka kisah manusia di balik ruang operasi. Klik untuk mulai.
Siang-siang kok sudah pulang?” tanyaku. Setelah kutembakkan laharku, kami sama-sama berbaring ngobrol sampai waktu habis. Setelah mengambil kunci maka kami masuk ke dalam kamar yang dimaksudkannya. Sepertinya mulai ada kesanku secara khusus terhadapnya.Pada waktu mandi, kusabuni punggung dan payudaranya kemudian kusiram dengan air dan mulai kusedot putingnya. Tak lama kemudian penisku pun membesar akibat rangsangan yang diberikan. Terus San. Ia mengenakan gaun hitam panjang dengan belahan sebelah setinggi lutut. Ohh.. Segera kupeluk dan kucium dia, tetapi dia menolaknya.“Kita mandi dulu deh Mas!” katanya.Tumben pikirku, kok ada PSK yang menyuruh tamunya mandi dulu sebelum berkencan. Ohh.. Kulihat Santi sedang berdiri dan mulai membuka kancing gaunnya. “Iya,” jawabku singkat. Ohh.. Ia hanya menggerinjal dan berkata”Sabar dulu Mas, nanti saja”. Jangan pura-pura. Kulepaskan tangannya dan mulutku kemudian menyapu seluruh punggungnya. Ssshhtt.. Kupercepat langkahku dan kujejerkan langkahku. Sambil berciuman tangan kananku menjelajah ke selangkangannya. Tuh kan kalau sudah mandi badan jadi seger!” katanya. Jangan.. Kupercepat langkahku dan kujejerkan langkahku. “Kebetulan ada kamu. Dia semakin agresif menyedot bibirku. Setelah beberapa lama ia menghentikan aksinya dan berbaring telentang. Dengan gigiku kulepas kaitan bra-nya dan dengan berjongkok kugigit ban celana dalamnya, kutarik ke bawah dan kuteruskan dengan tangan untuk melepasnya.Kupondong dan kubawa di ranjang.















