Tanpa basa basi bu Eka bilang…
“Apa ngga ada yang lebih hot, ibu mau dong”. yeah….. Lalu ku pegang pinggul bu Eka dan mengarahkan ke posisi menungging. “Mau lagi donggg……….” lalu aku kembali menghisap pepek bu Eka yang basah dan licin kuat-kuat…
“Aaahhhh…. Aku mengarahkan kontolku lagi . yeah… ou…. “Aaahhhhh…… auhhhhhh….. Setalah keluar dari kamar mandi bu Eka langsung menyepong kontolku sambil tiduran di lantai. “Aahhhhhhhhhh……….. Aku dan temanku duduk paling belakang, sedangkan bu Eka duduk di kursi deretan paling depan. crootttt… aku mendengar kata-katanya. Cairan putih ituku hisap dan kutumpahkan ke dalam mulutnya, ternyata bu Eka suka. “Aku mau keluar….”
“Aku juga bu…., kita keluarin di dalem aja buu…”
“Iya deeh” jawabnya. ahhh… pelan-pelan dong…”
Seakan tak perduli kutekan lagi. ooooouuuuuuhh…..” saat teriakan panjang itu aku menyemprotkan spermaku ke dalam pepeknya. “Jangan malu-malu tunjukin aja ama ibu…”
Saat itu kupasang earphone dan langsung aku perlihatkan rekaman video porno yang ku dapat dari temanku. Lalu ibu Eka cepat-cepat ke kamar mandi. aaaahhhhhh. “Ngga apa-apa kok kan masih ada pepekku mau lagi nggaaaa…..” tanya bu Eka. Namaku Arly dan sekarang umurku baru 15 tahun, dan perawakanku tinggi 171.5 cm dan kulitku sawo matang, sedangkan mataku berwarna coklat, dan kisah yang aku ceritakan ini adalah kisah nyata sekaligus pengalaman hidupku.
