“Easy babe!” kata gua menenangkan Nana. Puasin diri lu sendiri! Bokep indo Tau kan? Awalnya Vinca hanya diam saja, namun remesan di toketnya dan juga gencarnya permainan lidah gua tampaknya membuat sisi nakal Vinca muncul. “Ampun om, Vinca bakal jilatin lagi tapi jangan yang ini om.” Kata Vinca gemeteran melihat ukuran kontol gua yang akan menusuk memeknya. Akhirnya yang ditunggu datang juga pikir gua. Vinca terlihat canggung karena keberadaan Nana. Gua membukakan pintu dan mempersilahkan Vinca masuk. Berbeda dengan pas di rumah gua, kali ini Vinca sangat agresif. “Termasuk merelakan Roy?” tanya Nana dengan tatapan super jahatnya. Ada motor disebelah.” Tepis Vinca. “Ahh….puasin…aku..om” kata Vinca terbata bata.Lagi asik asiknya menikmati badan ranum Vinca, HP gua bergetar dan menimbulkan suara yang cukup berisik karena memang gua taruh diatas meja kayu. Vinca meoleh dengan tatapan super sange. “Itu …. Tanganya sudah ga lagi mencoba membungkan desahan binalnya. Namanya Nana.” Jawab gua santai. “Dalam sehari kamu bisa dapetin uang 100 juta. Dia adalah teman yang sekaligus bekerja sebagai bawahan gua. Gua langsung mendorong badan Vinca hingga dia telentang di ranjang dan mulai menggenjot dia dengan posisi man on top.
