Elin berusaha keras untuk dapat tidur kembali, walaupun sebenarnya ia merasa sangat terganggu dengan gerakan dan suara-suara yang ditimbulkan oleh mereka.Pada saat Elin mulai terlelap, tiba-tiba ia merasakan sesuatu sedang merayap pada bagian pahanya. Dengan sebelah tangannya menuntun penisnya yang besar, Tom lalu menempelkan ujung penisnya ke bibir vagina Elin,“Apa you mau saya masukin itu?”,
“Aaahhh…, jangaaann…, jaaangaaann…, Toomm…”, Elin dengan suara mengiba-iba masih berusaha mencoba menghalangi niat Tom. Play bokep “Coba you berputar Elin!”. Testis Tom mengayun-ayun menampar bagian bawah vagina Elin, sementara Elin megap-megap karena dorongan keras Tom.Elin belum pernah merasakan saat seperti ini, setiap bagian tubuhnya serasa sangat sensitif terhadap rangsangan. Sambil melakukan hal itu tangan Tom berpindah menuju kemaluan Elin. Penis Tom terasa semakin keras, sehingga Tom semakin ganas saja menggerakkan pantatnya menekan pinggul Elin dalam-dalam. Kulitnya kuning langsat dengan raut muka yang manis.Setibanya di Semarang, setelah check in di hotel mereka langsung mengadakan kunjungan pada beberapa nasabah, yang dilakukan sampai dengan setelah makan malam. Perlahan-lahan dengan perasaan yang putus asa Elin berputar membelakangi Tom. Wah, suatu sensasi melanda perasaan Tom, suatu hubungan kelamin yang belum pernah dinikmatinya dengan wanita manapun juga selama ini. Suatu perasaan malu dan menyesal melandanya, bagaimana dia bisa begitu gampang ditaklukkan oleh lelaki tersebut. Terasa benar jepitan dinding vagina Elin dan di ujung sana terasa ada “tembok” yang mengelus kepala penisnya.Setelah beristirahat sejenak dan melihat Elin
