Jantungnya terasa deg-degan, katanya.“Santai saja, tidak usah tegang,” kataku.Dia mulai merem, perlahan aku dekati wajahnya, mulai terasa hembusan nafasnya. Aku terus menjilati vaginanya, dan aku terus menjilati bagian klitorisnya sampai dia bergoyang-goyang. Pas sedang cari itu, aku melihat anak yang manis, yah.. Ya sudah, aku selesai saja. aku pengen liat.. Jantungnya terasa deg-degan, katanya.“Santai saja, tidak usah tegang,” kataku.Dia mulai merem, perlahan aku dekati wajahnya, mulai terasa hembusan nafasnya. jangan tegang gitu.. (PS: Kalau mau mencoba sama anak yang baru tumbuh buah dadanya, hati-hati, soalnya daerah itu masih sensitif sekali. Sepertinya aku memang sedang falling in love sama si Ima. Nah, seminggu setelah dia main ke rumahku, akhirnya dia mau lagi diajak ke rumahku. Bentuk vaginanya gimana ya? aku pengen liat.. Eh, kami akhirnya ngobrol tentang pacaran, aku tanya saja.“Pacar kamu siapa sih..?” sambil senyum.“Bukannya kamu..” jawabnya.Waduh, nih anak SD polos amat.. ya gitu deh.. Habis dia tidak pernah mau aku ajak ke rumahku. Ini pengalamanku dengan anak kelas 6 SD. Tidak usah aku kasih tahu proses kenalannya ya, soalnya.. Di kamar kustel kaset West Life, khan lumayan lembut tuh musiknya.
