Oh indahnya … benar2 bundar bulat, putih mulus halus, dan yang membuatku tersengal, putting kecilnya berwarna pink, merah jambu !Kuteruskan urutan dan pencetanku pada daging bulat yang menggiurkan ini. Pura-pura belum menemukan agar bisa terus meremasi buah dada indah ini. Bokep ini ..bukan Bu . Ini pasien terakhir.“Maaf Dok .. Entar jadi lagi..”“Jangan khawatir, Syeni pakai IUD kok” Inilah jawaban yang kuinginkan.“Oh ya ..?”
“Si Koko belum pengin punya anak”Kami berberes. Ternyata di bawah rambur kelaminnya, tampak sebagian clit-nya yang berwarna merah jambu juga ! Syeni kontan membisu. Mulai nakal kamu ya, kataku dalam hati.“Kagum apa Dok” Ini jelas pertanyaan yang rada nakal juga. Syeni bergoyang bagai naik kuda . Si tubuh indah itu nongol. Ah, jangan ge-er kamu.“Maaf Dok .. Gimana tidak. Kulanjutkan meng-eksplorasi buah dada indah ini dengan mulutku, bergantian kanan dan kiri. Saya ingin yakin” katanya lagi setelah beberapa saat aku berdiam diri.“Maksud Ibu, ingin saya yang periksa” kataku tiba2, seperti di luar kontrol.“Eh .. Maaassss ..” Syeni merintih keenakan, sekarang ia memanggilku Mas !Aku engga tahu daging apa namanya, buah dada bulat begini kok kenyal banget, agak susah aku menggigitnya.