Saya menawarkan untuk memakai celana pendek dan kaos saya.“Nanti sekalian mandi di sini saja sebelum kita pergi makan malam..?” kata saya.Raisa setuju dan saya ke kamar untuk mengambil kaos dan celana pendek untuk dipinjamkan ke Raisa. Bokep Umurnya sekitar 28 tahun, dan menurut saya orangnya sangat menarik (baik dari segi fisik maupun kepribadian).Beberapa hari di sana, kami pergi mengunjungi beberapa distributor di Makassar, dan Raisa juga sempat mengajak saya jalan-jalan seperti ke danau ditemani beberapa rekan kantor lainnya.Hubungan saya dengan Raisa menjadi cukup dekat, karena kami banyak menghabiskan waktu berdua walaupun sebagian besar adalah urusan kantor. Raisa sangat menikmati pijatan saya dan sepertinya dia juga sudah mulai terangsang. “Ya udah, tiduran sana..!”Saya tiduran dan Raisa duduk di atas saya dan mulai memasukkan kemaluan saya ke vaginanya dengan perlahan. Raisa mulai menjilati kemaluan saya, dan sesaat kemudian dia memasukkan kemaluan saya ke dalam mulutnya.Ternyata Raisa sudah sangat ahli. hmm.. terus..!”
Saya terus menjilati tubuhnya sampai ke kemaluannya. Saya menanyakan apakah dia mau mampir dulu sebelum pulang. Kemaluannya sudah sangat basah oleh cairan kemaluannya.Raisa melenguh sebentar dan berkata, “Ron, masukkin dong, saya mau nih..!”
Saya bilang kalau saya belum pernah melakukan ini, dan takut kalau dia hamil.“Jangan takut, saya baru saja selesai mens kok, jadi pasti nggak bakalan hamil..”
“Kamu di atas yah..!” kata saya.
