Adikku saat itu masih kelas lima SD. Playbokep Mungkin karena melihat kakek yang masih kelihatan gagah di usianya yang sudah lanjut, mbak Darsih jadi kesengsem. Dia sudah menganggapku seperti anaknya sendiri. Alasan lainnya, karena ayah tak kuat kalau harus terus jauh dari ibu. Selebihnya, aku lebih suka melihat kakek berkebun atau memberi makan ikan.Biasanya, setelah adzan maghrib berkumandang, kampung kami menjadi sepi. tanyaku.Ah, biasa. Aku lahir dari keluarga yang sederhana, di sebuah desa yang masih dipenuhi persawahaan dan semak belukar. Kakek sempat murung dan berubah jadi pendiam selamabeberapa bulan. Alasan lainnya, karena ayah tak kuat kalau harus terus jauh dari ibu. Jadilah aku berpisah dengan ibu dan adikku.Kepindahan ibu tidak membuatku merasa kehilangan karena kadang tiap bulan ibu pulang. Kulihat mbak Darsih menatapku penuh arti, saat itu aku sedang menimba air hanya dengan bercelana dalam saja. Semalam mau mbak suruh pindah ke kamar karena udara dingin banget, takut kamu sakit. Sakit lagi ya, mbak? Tak terasa, sudah satu tahun kami hidup bertiga. Aku memang kadang suka diminta kakek, atau bahkan mbak Darsih, untuk memijat mereka. Mbak Darsih yang dulunya tinggal di desa sebelah, setelah menikah dengan kakek, sepakat untuk tinggal bersama kami.
