“Lepas dulu dong bajunya . Waktu menarik roknya ke bawah, aku mengharapkan akan menjumpai CD hitam yang tadi sebelum memeriksa dadanya, sempat kulihat sekejap. Playbokep “Saya engga tahu Dok”
“Bisa Ibu periksa sendiri. “Silakan dibuka kancingnya Bu”
Syeni membuka kancing bajunya, seluruh kancing ! Kedua bulatan itu bergerak naik-turun mengikuti alunan nafasnya. hah ? Nanti saya kasih obat” walaupun dada dan perutnya sudah tertutup, bentuk badan yang tertutup kaos ketat itu tetap sedap dipandang. Sudah jelas kok ditanyakan. aku kan pria tulen yang normal. Syeni mengubah posisi bersandarnya bergeser makin ke tengah dipan dan aku mengikuti gerakannya agar mulutku tak kehilangan putting yang menggairahkan ini. “Sebetulnya ada lagi Dok”
“Apa Bu, kok engga sekalian tadi” Aku sudah siap berkemas. “Hmmm gimana Bu”
“Eh .. Aku sadar kembali. Aku tak berbuat apapun. Wah . engga usah basa basi”
“Bener Mas .. Sekali lagi kami bersetubuh . Tapi Syeni membiarkan kenakalanku. “Ouufff .. Kata-kataku meluncur begitu saja tak terkontrol. bisa aja”
“Bener Dok” timpal Tuti, yang bertugas mengurus administrasi praktekku. Syeni lalu membuka kakinya. Disingkirkannya benda2 yang ada di meja, lalu aku didudukkan di meja, mendorongku hingga punggungku rebah di meja. “Apalagi .”
“Engga kok . baru kali ini aku terangsang oleh pasien. Oohhh . Kalau tidak kuteruskan, berarti aku menolak keinginan pasien, dan terus terang rugi juga dong .
