Dua Karyawan Lesbian Bercinta Di Kantor

Tapi anehnya kemaluanku tetap saja tidak bereaksi. Play bokep Kulihat jamku sudah menunjukkan 5.30! San… Sandra…!” Begitu dia mendengar begitu, dia langsung menggoyang-goyangkan pinggulnya “Ya… ya… keluarin saja… aku juga sudah capek!” Dan jruooot… jrooot… Aku bergetar hebat ketika air maniku keluar. Kami bersenggama dengan posisi miring. Fight to the death, man! Kehidupan Jakarta yang ramai dan ceria berubah menjadi suram dan sepi. Aku juga “neken”, obatnya waktu itu Pink Love kalau tidak salah. “Eh… jangan ke Rumah Sakit… jangan!” begitu rintihnya ketika dia mengetahui bahwa aku menuju ke RS. Tangannya mulai meraba kemaluanku dan mulai diremas-remasnya. Aku hanya merem melek keenakan. Kulihat saja kepala Sandra maju mundur menghisap kemaluanku sambil kubelai-belai rambutnya yang disemir pirang. Benar-benar dapat dikatakan banjir karena banyak sekali. Keinginanku untuk mencapai kenikmatan sudah menggebu-gebu. Kasihan kalau dia masih “on”. Aku harus tetap berkonsentrasi dengan memandang wajahnya sebab bila aku menutup mataku sebentar saja maka segera kurasakan batang kemaluanku mengecil. Akhirnya aku kuliah di Salatiga, kota kecil yang sepi. Benar-benar dapat dikatakan banjir karena banyak sekali.

Dua Karyawan Lesbian Bercinta Di Kantor

Related videos