Dan kemudian kami berganti posisi, saya di bawah dan dia di atas saya. Namun setelah 1 minggu Dewi balik ke Kota J, tiba–tiba saya mendapat telepon dari nomor HP yang biasa dipakai Dewi ketika dia berada di Kota M, dan ternyata setelah saya ingat nomor tersebut adalah nomor HP Tante Erna. Play bokep “Oghh… saya merindukan suasana seperti ini Rez…” desahnya. Waktu saya sedang berusaha mengeceknya tiba–tiba Tante Erna menempel di belakang saya. Entah kenapa, tiba–tiba sekarang giliran saya yang nafsu melihat pinggulnya dari belakang. Sampai sekarang kami masih sering bertemu dan melakukan bersetubuhan. “Oh… oh… nikmat sekali Rez…!” teriak si Tante. Kali ini, dorongan saya sudah semakin kuat, karena rasa sakit saya sudah mulai berkurang ataukah saya sudah mulai terbiasa yah? Tak terasa, tahu–tahu rambutku dijambaknya dan tiba–tiba tubuh tante mengejang dan aku merasakan ada cairan yang membanjiri kemaluannya, wah… ternyata dia orgasme! Karena hubungan kami yang dekat, maka hubungan saya dengan keluarganya cukup dekat pula. Sekarang gantian saya yang ingin memuaskan si Tante. Tante Erna ternyata tidak terlalu betah dengan suasana di Kota J, kira–kira setelah 1 tahun di Kota J dia memutuskan bersama Deni untuk kembali ke Kota M.
