Ternyata didalam rok Maria Ozawa, ia tidak mengenakan celana dalam. Aku duduk ditoilet memangku Maria Ozawa, kudiamkan sebentar kemaluanku didalam vaginanya yang sempit dan hangat.. Bokep “Yahhh..teruss..sayang…ahhhh…nikmat..oughhh!” Jeritnya sembari meremas buah dadanya sendiri. “Jahat, aku yang sudah berteman lama sama kamu gak pernah dikasih tahu, tapi si Mizhuo malah udah pernah nyobain!” Ujarnya menggemaskan. Membuat Maria Ozawa sedikit terkejut, kaget menatapnya. Puas melihat Maria Ozawa menderita seperti itu, lekas tanganku menelusup dari ketiaknya lalu cepat meremas susunya. “Ayo In-san, jangan diem aja… In-san …Ahhhh…Ahhh, entotin Maria Ozawa In-san …” Pantatnya semakin kencang di hujamkan kebelakang sampai terdengar keras bunyi pantatnya yang beradu dengan pahaku. Semakin tidak tahan saja aku menahan penisku untuk tidak berdiri tegang. Akhirnya lampu kabin pesawat dimatikan aku dan Maria Ozawa pun siap-siap untuk tidur. “Tapi janji ya cayang, ntar puasin Maria Ozawa lagi?” ia menjawab dengan nada manjanya juga. “Terus In-san, dientot yah teteknya… aduhhhh… enak banget kontolmu… ahhhhh!” Begitu desahnya sambil memainkan penisku. Baru sebentar memejamkan mata, tiba-tiba gadis itu terbangun, kemudian membuka jaketnya dan kembali merebahkan kepalanya.Aku menghela nafas setelah Maria Ozawa memejamkan matanya kembali. Setelah berhasil menurunkan retsleting celanaku, kubantu Maria Ozawa dengan menurunkan sedikit celana dan celana dalamku, akibatnya batang kemaluanku yang telah menegang dari tadi langsung mencuat keluar.
