Menghujam Dalam Hingga Ke Dasar Pantat Kekasih Yang Sempit

Indri telah mengeluarkan cadangan lendir birahinya. Play bokep Udara Jonggol yang cukup berangin memberikan kesejukan yang nyaman. Tampak olehku puting susu Indri yang berwarna merah kecoklatan itu sudah berdiri tegak mengacung dengan pongahnya menandakan sudah sangat terangsangnya birahi Indri. Pakde sudah mengambil alih kendali. Kuperhatikan batang penis Pakde yang berkilatan oleh lendir kawin Indri nampak seperti piston mesin diesel yang keluar masuk ke lubangnya. Perbuatan tak senonoh yang dilakukan istriku membuat diriku menjadi naik pitam. Aku heran kenapa yang semestinya merindukan aku agar cepat pulang malahan mensyukuri aku lambat pulang.“Hhmm..” sebuah jawaban yang sangat berwibawa. Pakde sudah mengambil alih kendali. Tangan dan kakinya yang berbulu cukup lebat memeluk tubuh istriku. Dengan bangku plastik itu aku melongok ke kamar tidurku.Seperti Saddam Husein yang kena roket pasukan Sekutu aku hampir jatuh telentang saat menyaksikan apa yang telah kusaksikan. Nampak cakar-cakar Indri sudah siap menghunjamkan kukunya pada punggung Pakde. Ah.. Pantesan dia tak bisa ngomong.“Sarung dan kaos singletnya dibuka dulu Pakde, nanti lecek,” istriku mengeluarkan omongan lagi sambil tangannya meraih menarik lepas sarung dan singlet Pakde Yatno. Kalau menang khan harus menunggu upacara penyerahan piala dulu,” itu jelas suara Indri istriku. Nampaknya Pakde suka nembak perempuan dari arah belakangnya. Nampaknya istriku begitu keranjingan dengan bulu-bulu Pakde Yatno. Udara Jonggol yang cukup berangin memberikan kesejukan yang nyaman. ttuuhh..