Raut wajah Nyssa semakin bingung melihat mimik muka ibunya itu. Suara tumbukan antara pinggang Pak Tony dan bongkahan pantat Risha menggema didalam kamar mereka.Pak Tony kembali menuangkan wine ke gelasnya sendiri dan menyodorkan gelas itu ke Risha. Bokep tiba-tiba terdengar suara anak perempuan dari belakang tubuh Risha dan Pak Tony.A… Nyssa? Pak Tony bertanya pada Risha dengan nada sedikit cemas.I… iya… shhh… sebentar ya… jawab Risha pelan sambil menghela nafas.Risha berusaha menghirup udara sejenak dan menyesuaikan dirinya dengan posisi Pak Tony. Nah, ayo main dengan om, ya! Yaah! Saat melihat wine digelas itu habis, Pak Tony segera menuangkan wine itu lagi untuk diminum Risha. Tanpa menunggu lama, Pak Tony segera menyibakkan kembali rok gaun Risha dan mencubit klitoris Risha.AW! Risha yang hendak menjerit segera menutup mulutnya dengan kedua belah tangannya sehingga suara jeritannya teredam.Walaupun mabuk berat, setidaknya Risha masih bisa mempertahankan akal sehatnya untuk tidak menjerit-jerit dihadapan Pak Alim, tetangga Pak Tony itu. Nyssa yang tidak mengerti dengan pemandangan dihadapannya hanya diam sambil mengisap-isap jarinya. Gerakan pelan itu memang disengaja untuk memberi rasa nyaman bagi Risha. Pak Tony pun semakin bersemangat mencicipi vagina Risha.Mommy? Mungkin karena ia sangat berkonsentrasi membaca koran itu, ia tidak menyadari kalau Risha sedang dipermainkan oleh Pak Tony tepat di sebelahnya.Padahal apabila ia menoleh ke kiri, sudah tentu ia bisa melihat dengan jelas pemandangan Risha yang sedang menungging kelelahan















