brenti han .. kau ganteng .. Bokep Diva sangat kepayahan melawan lumatan bibirku, kepalaku ditariknya dibenamkan di leher sebelah kiri dan aku terus memacunya naik turun, kadang memutar pantatku dengan gemas, aku semakin cepat menggenjot tubuh basah keringat Diva itu dengan nikmat.“Han .. oh.. aku janji” kataku dengan terus melawan nafsu Diva yang liar itu, tubuhnya naik turun di atasku menggenjotku. ingin aku bersamamu terus Mbak Viviku” ujarku sambil memberikan ciuman bibir bibir kami bertaut dengan mesra, tanganku bertelapak dan meremas buah dadanya membuat Diva menggelinjang tak karuan, penisku keluar masuk vagina Diva, gerakan Diva sangat bervariasi tidak hanya naik turun kadang memutar membuat penisku serasa disedot sedot dan dipilin pilin dengan hebat.Kami saling memacu, bunyi keciplak alat kelamin kami membuat kami semakin terhanyut dalam nafsu birahi.“Oh .. Lalu Diva mulai bersuara.“Terima kasih, sayang .. telah memuaskan aku .. hamili aku, sayang”Diva tergolek lemas dalam pelukanku, tubuhnya mengkilat berkeringat, dari vaginanya menetes cairan orgasmenya membasahi sprei, ketika penisku kutarik cairannya menetes lagi.Rambutnya acak acakan, yang aku suka dari Diva adalah suka ngomong jorok sekali, lebih jorok dibanding artis lain yang pernah kutiduri, Anne J Cotto atau Andi Soraya masih kalah jorok dengan Diva ini.“Sabar deh .. aku suka akan kamu, sayang ..” erang Diva dengan menggelengkan kepalanya kanan kiri, sambil merem melek keenakan.Aku menikmati kuluman puting buah dada Diva dengan nikmat, gantian puting















