Lengkap dengan alamat dan nomor teleponya. Bokep indo “Mungkin, pak bambang harus tau. ma..af bu” gumamku pelan sambil menundukkan wajahku. Terasa sangat geli dan enak. Tak lama kemudian wanita itu muncul membawa segelas the hangat. Salahnya juga membeli barang ke rentenir. “Mimpi basah??” gumamku. Tapi kali ini di dalam lubang vagina wanita itu yang rasanya jauh lebih enak daripada yang pertama tadi. “Yang keluar air mani Ndre. Wanita itu terhenyak dan langsung menoleh ke arahku dengan pandangan yang tajam. Waktu baru menunjukkan jam 7 malam, aku cukup merinding di rumah sendirian. “Sebenarnya iya sih, tapi saya takut” jawabku pelan dengan kepala tertunduk. Segera aku menghidupkan komputer yang ada di ruang tengah. “Lho kok malah takut?? “Ooo, gitu ta.. Iseng saja aku mampir ke rumah Anto, salah seorang temanku yang rumahnya juga tidak terlalu jauh dari rumahku. Nafas wanita itu mulai ngos-ngosan. Tadi kamu malah curi-curi ngesun, sekarang dikasih malah ga mau?!” ujarnya lagi. Kemudian wanita itu memandangiku dan sesaat kemudian terlihat senyuman tersungging di bibirnya. Waktu baru menunjukkan jam 7 malam, aku cukup merinding di rumah sendirian. Ia juga mengajariku berbagai macam gaya bercinta dan cara menahan klimaksku. Tanpa kuminta, wanita itu menceritakan kalau ia terbelit hutang pada bu Sri untuk membeli perhiasan. Putih kental seperti yang kukeluarkan pada waktu mimpi basah.“Tante juga enak??” tanyaku akhirnya bersuara.










