Tentu saja aku gelapan apalagi lidah Aa sudah berada di dalam daerah vitalku. itulah rayuan gombal yang sangat kurindukan darinya. Playbokep tangis bahagia. Jangankan batang hidungnya, telepon saja tidak kuterima. Mungkin karena aku adalah gadis yang sangat tertutup dan tidak mau membuka diri dalam dunia laki-laki. Aa membawaku ke kamar dengan memelukkuerat. Aa segera melepaskan sepatuku dan menyelimutiku. Walaupun setengah pusing, aku bisa merasakan kecupan bibir Aa yang basah di keningku.“Aa disini aja yah, Valen takut?!” ucapku lirih dan kugengam tangannya. Kubirkan rambut panjangku tergerai di mainkan sang bayu, kutatap bintang pada cakrawala yang hitam di atas mega, malam ini begitu indah dan syahdu dan jilatan-jilatan air laut pada kakiku memberikan kesan yang segar.“Maaf.. Aa membawaku ke kamar dengan memelukkuerat. Kubirkan rambut panjangku tergerai di mainkan sang bayu, kutatap bintang pada cakrawala yang hitam di atas mega, malam ini begitu indah dan syahdu dan jilatan-jilatan air laut pada kakiku memberikan kesan yang segar.“Maaf.. Dilepaskannya pelukanku, jemarinya menghapus air mataku.“Valen menangis?” tanyanya retoris. “Masa dengan suara Aa kamu lupa Val..?” sahutnya kalem diiringi sebuah derai tawa. Aa terdiam sebentar. pikiranku kacau.Jam 8:30 malam aku meninggalkan hotel. Tentu saja dia terkejut, kalau saja hari itu tidak ada rapat penting, dia sudah berada di sisiku goda Aa padaku, namun setelah rapatnya selesai dia segera akan ke tempat hotelku menginap.Jam tujuh malam, aku menunggunya di lobby.
