Kali ini aku menahan tangan Maya biar tetap di pahaku. Bokep indo Berulang-ulang kali spermaku muncrat di liang rahimnya. Beberapa kali aku menelan ludah memandangi payudara Maya. Kupagut sambil kusedot perlahan sambil kutahan beberapa saat. Jadi jangan ngiri kalo aku bener-bener melumatnya dengan lahap.“Ngngehhh…uuuhh..” lenguh Nancy sambil terus melumat senjataku.Sedang lendir kawinnya keluar terus.“Erss… isep sayang, iseppp…” kataku ketika aku merasa mau keluar.Nancy menghisap kuat-kuat penisku dan crooott… cairan putih kental sudah penuh di lubang mulut Nancy. Aku tumbruk dia, kulumat bibirnya dengan buas. Aku segera menyomot payudara Maya dengan mulutku.“Mmmm… suuup… mmm…” kukenyot-kenyot lalu aku sedot putingnya.“Mass… sakiit…” rintih Maya sambil memegangi vaginanya.Sekali lagi tak aku hiraukan rintihan itu. Untung saja vagina itu berair jadi nggak terlalu sulit memasukkannya. Siir.. Siir.. Matanya seakan ingin bersorak mengiyakan pertanyaanku. Kentara benar perubahan wajahnya. Aku tidak tahu tahu kalau sejak Maya masuk tadi Nancy mengintip di depan kamar.“Nancy? mas.. Ih, ereksiku naik waktu melirik pahanya yang makin kelihatan. Waduh, penisku kok bangun yah?“Mau nggak Mas, tolongin Maya?”“Ada upahnya nggak?”“Iiih, dimintai tolong kok minta upah sih…”Cubitan kecil Maya kembali memburu di pahaku.
Gadis Panas Pulang Setelah Bercinta Semalaman Dengan Kekasih Gelapnya
Related videos














