Crrrrrttt Crrrrr” kedua tangan Feby mendekap dan meremasi kepala Pak Dion, kedua kakinya tertekuk mengangkang seolah-olah sedang mempersilahkan pak Dion untuk menikmati vaginanya. “Wahhhh… Habis sudah si Maya….” Reina terkekeh – kekeh. Playbokep “Ayooo…, ngak apa-apa koqq…” Pak Dion membimbing Veily dengan paksaan, dibukanya kedua lutut Veily agar mengangkang ke samping, gadis itu berusaha mengumpulkan keberaniannya ketika kepala Pak Dion menunduk dan mendekati wilayah intimnya, Veily merasa risih ketika merasakan hembusan-hembusan nafas pak Dion yang memburu menerpa permukaan vaginanya. “Nah, Sekarang giliran Anita….., Buka baju ama BH-nya Veily…” Pak Dion meleletkan lidahnya ketika Anita mulai melaksanakan instruksinya. Feby mengerang keras, menjerit panjang dan merintih sekuat-kuatnya ketika penis Pak Dion semakin kasar merojoki lubang anusnya. “Bapak yakin kamu bakalan cepat mahir dalam urusan yang satu ini karena kamu adalah murid cantik terpandai disekolahan ini…” Pak Dede cengengesan dengan wajah mesumnya yang semakin menyebalkan. Ohhhhhh…!! Lidah Veily mengulas-ngulas lubang anus Anita, membasahinya dengan air liurnya sebagai pelumas dan ditusuknya lubang anus Anita dengan lembut. Pak Nanang memandangi kami berempat, entah kenapa pandangan Pak Nanang terasa sedikit berbeda.
