Dia memandangiku yang masih berlinang air mata. Playbokep Tubuh Erik mengejang, dan cairan deras pun mengalir dari ‘liang’ku. “Kamu cantik ya Maria? Sepuluh menit setelah itu, Erik terlihat kejang sesaat sambil mengerang tertahan. Temennya juga..” ujar Sara sambil tertawa kecil. Di sana, banyak anak-anak yang sebaya denganku. Tapi, di depan kamar Erik aku berhenti. “Mulai saat ini, aku-lah yang akan merawat dan mengurus Maria. Tanpa sadar, pipiku sudah dibasahi oleh air mata. “Tidak”, Erik masih memandangiku sambil memegang mukaku, seolah-olah aku tidak bernyawa. Diam-diam, aku kagum dengan penampilan Erik dan Tomi yang sangat menarik. Sudah kuputuskan! “Maria, kamu adalah milikku seorang.. “Mulai saat ini, aku-lah yang akan merawat dan mengurus Maria. Hanya sisa-sisa gaunku-lah yang masih menyembunyikan bagian-bagian tubuhku sedikit. “Erriik!! Erik melakukan gerakan menghentak itu secara teratur, dan tiba-tiba aku merasakan getaran yang sangat hebat dalam diriku, aku merasakan ‘liang’ku
menyempit karena otot-otot di tubuhku menjadi tegang. “Erriik!! Tanpa sadar, pipiku sudah dibasahi oleh air mata. “Aku rasa, kamu sudah siap untuk permainan selanjutnya..”
Erik tertawa kecil, sedikit kemarahan masih tersisa pada dirinya. “Hmm..kamu menyukainya bukan? Kenapa? Jangaan!!”, aku berteriak ketakutan.Terlambat, aku sudah telanjang total. Erik merebahkan wanita itu ke tempat tidur dan menindihnya, tangan Erik bermain-main dengan tubuh wanita itu, menciuminya dengan membabi buta, menciumi leher, menciumi payudara wanita itu sambil meremas-remasnya.“Ohh..Eriik..” Aku mendengar desahan wanita itu.Aku melihatnya.
