Saya sudah cerai dan anak saya ikut ibunya. Kulihat jam telah pukul 2 pagi dan aku sangat ngantuk
namunnampaknya ines tidak mau menyianyiakan kon tol ku yang lagi ngaceng. Bokep Dia kugandeng
masuk kerumahku. Aku pun mulai memompa kon tolku. Dia mengenakan sarung bali dan tanktop saja. Ngga ah , aku mau en tot kamu aja ampe ngecret .sekarang kamu baring di ranjang ya. Sarung balinya agak terangkat sehingga pahanya yang putih terlihat dan langsung kucium bibirnya. Paling yang terganggu adikku, kataku lagi. Masuk yuk, kataku sambil mengunci pintu pager. shhhh..ouhhh masukin
pak, Ines ga tahan nih, pintanya. Cret..cret..cret..terasa kon tolku
disiram oleh cairan cintanya. Tanganku mulai memainkan toketnya, dan mulai menciumi lehernya. Dia pun
melepaskan kon tolku dan menyuruhku berbaring di sofa. katanya. Ngecretin
didalam aja pak, no nok Ines pengen ngerasin peju bapak, jawabnya. Makan malem yang kubelinya direstoran sudah kusiapkan di meja makan. Belum dien tot Ines udah nyampe.Aku pun maju kedepan sehingga kon tolku kini berada didepan bibirnya. Enak Nes
kon tol ku, tanyaku.Enak banget pak, en tot terus no nok Ines, terus pak, jawabnya sambil
memutarmutar pingulnya sehingga kon tolku serasa terpilinpilin. Isep terus ya..isepan kamu enak
banget, jawabku terengah. Pelan
pelan tapi pasti dia menurunkun pantatnya.kulihat rona mukanya yang memerah menahan nikmat
yang diberikan oleh kon tol ku.
