Pinay Dalawang Beses Nag-enjoy Sa Baguette Kasama Ang Fubu

Sambil tetap membenamkan wajahku diantara dua gunungnya, tanganku secara perlahan menarik tangan Muti yang sedang asik mengeluar masukan jarinya.Awalnya dia menolak, tapi ketika aku bimbing jarinya kearah kontolku, Muti langsung menggenggam dan mengocoknya. Playbokep Kan Muti janjinya jam 09.00, sekarang baru jam 08.45, Muti tidak salah khan?”, “Jangan panggil aku Bapak dech Mut, aku kan belum nikah, dan ini bukan di kantor, panggil namaku saja dech, biar bisa lebih akrab”.“Ok deh Pak, eh Fik”, sambil tersenyum Muti langsung menggandeng tanganku.“Fik, enaknya kita ke mana yach”, tanya Muti.“Terserah, emang mau ngomongin apaan, kayaknya pribadi banget”.“Ngga juga, Muti seneng saja kalau deket ama Fik, kenapa ya?” “Mau tahu jawabannya”, candaku.“Ngga usah Fik, Muti juga udah tahu, Muti rasa Muti menyukai Fik”, jawab Muti polos. Mendapat perlakuan seperti itu, aku yang semula mendominasi permainan, hanya diam saja menikmati permainan Muti. Hari demi hari kami terlihat semakin akrab, bahkan banyak teman-temanku yang menyangka kalau aku sedang PDKT dengannya. Ketika mereka ikut memperhatikan cara kerjaku, tiba-tiba, “buukkk..” tanpa sengaja, tangan Emma menyenggol buku yang aku simpan disisi meja.

Pinay Dalawang Beses Nag-enjoy Sa Baguette Kasama Ang Fubu

Related videos