Umurnya sekitar 57 tahun dan memiliki 3 orang istri. Playbokep Selama mereka pacaran hanya diisi dengan makan malam dan kadang nonton. Andini menempati salah satu rumah milik kepala desa yang bernama Pak Rahmat. ia gigit bibir bawahnya menahan rasa ngilu dan sakit saat penetrasi tadi.Pak Rahmat telah berhasil merobek selaput dara perawan Andini, hingga kelihatan tetesan darah di paha mulus Andini saat itu dan membasahi sprey yang kusut.Tangan Pak Rahmatpun terus memilin payudara Andini dan kembali menahan pinggul Andini. Kemudian ia balik lagi kekamar itu, dan duduk disamping Andini, pakaian Andini saat itu acak-acakan.“Bu…, apa ibu marah?” tanaynya. Keluarga Andini mengupayakan agar Andini ditempatkan pada daerah yang dekat dan tidak terisolir itu. Andini terus menemani Pak Rahmat ngobrol tentang pekerjaan hingga rencana ia akan menikah. Andini saat itu tidak tahu apa-apa lagi. Dengan sedikit acara, barulah Andini resmi bertugas. Pak Rahmat keluar kamar dan mengunci pintu rumah itu dan memeriksa jendela, lalu ia masuk kekamar Andini kembali sambil menguncinya dari dalam. Padahal saat itu Andini merasa dilolosi tulangnya. “Bu, tidur aja dulu biar saya diluar sini.”
“Wah saya nggak enak ni pak ,masa’ Pak Rahmat saya tinggal.” Andini memaksakan dirinya untuk terus ngobrol hingga jam menunjukan pukul 9 00 wib yang kalau didesa itu telah larut ditambah hujan deras.Dari tadi Pak Rahmat terus memperhatikan Andini karena suasana malam itu membuatnya ingin mengambil kesempatan terhadap