Marlena bertanya padaku. Hmm..itu namanya air mani..Len..! Bokep indo ungkapnya agak genit sambil berdiri membelakangiku.Tak kusiasiakan aku langsung memeluknya diri belakang, tanganku melingkar di tubuhnya yang kecil mulus, dan padat itu, lalu tanganku kuletakkan di bagian perutnya, sambil ku usapusap dengan perlahan. Ya udah aku buka ya.? ungkap Marlena heran sambil menunggingkan pantatnya persis kearah kontolku yang tegang luar biasa. kataku berdebardebar. Sementara tangan Marlena terus menggenggam batang kontolku yang menempel di pantatnya, sesekali dia mengocoknya pelanpelan. Nih lihatcepetan mumpung nggak ada orang..! pintaku pelan, sambil membelai rambutnya yang terurai sebatas bahunya itu. jawab Marlena polos.Aku kembali berdiri dan memeluk Marlena dari belakang, sementara celanaku sudah jatuh melorot ke lantai, sekalian saja kulepas. Aku janji nggak ngapangapainsungguh..! tanyaku padanya. ungkapku terus terang.Marlena pun membalikkan badannya menghadapku, sambil menatapku penuh rasa penasaran. Len..udah pulang..? pintaku pelan, sambil membelai rambutnya yang terurai sebatas bahunya itu. Iya..aku keluar deh..tapi kalo udah ganti baju boleh masuk lagi ya..! ungkapnya merengek padaku. tanya Marlena heran. Sebentarajaya..Len.. Sementara tangan Marlena terus menggenggam batang kontolku yang menempel di pantatnya, sesekali dia mengocoknya pelanpelan. Sementara Marlena menungguku dengan sedikit salah tingkah di kamar itu.Sekembali mengunci pintu gerbang depan, kulihat Marlena masih di kamar itu menunggu dengan malumalu, tapi juga penasaran. ungkapku, sambil beranjak mengunci pintu gerbang depan. Len..makasih ya..udah mau pegang punyaku tadi..!
