Sesekali dia menciuminya dengan lembut. Play bokep by the way, namaku Rendi, karibku ini bernama Wein sedangkan istrinya bernama Rini.Sudah hampir dua minggu aku memikirkan hal ini tidak kunjung tuntas. Btw aku boleh sampe jam berapa ini?” “Terserah kamu aja..mmm… sekuatnya kamu aja…” Rini kembali menciumiku. Dan memang benar, aku lagi super grogi, tanganku seketika berkeringat basah dan aku salting. Sesekali Rini pun melenguh dan menghela nafasnya panjang. “Oke teh, jadi aku ke apartemen aja nih” “Iya you can come”Lusanya aku tiba di apartemen, sengaja aku bilang Rini kalau aku akan datang lebih cepat mungkin sebelum gelap agar tidak terlalu larut pulangnya. Sesekali Rini melepaskan nafasnya seakan itu yang dia tahan selama ini. Seringnya saat Wein tidak ada di rumah, atau gantian di apartemenku atau kami ke luar kota. Jadi ya sebelum2 itu kita ML” Kulihat jamku, melihat bagian tanggalan, masih tanggal 29. Namun mengingat ini permintaan Wein dan Rini sendiri ya mungkin bisa dikesampingkan saja.Rini kemudian menimpali. Her big melon boobs. Ciuman kami penuh nafsu, seperti dua pasang kekasih yang sudah lama tidak bertemu. Sampai akhirnya seperti Rini membantingku ke sisi dan kami bersebelahan dan jepitannya makin kencang dan bergetar jambakannya juga semakin mejadi.
