“Susan!” Adolf memanggil seseorang. Playbokep Dan akhirnya, aku merasa tak kuat lagi. Kukenakan kaos oblong tanpa lengan dan celana pendek ketat yang menampakkan lekuk-lekuk pantatku yang begitu menggiurkan. Aku tak sadarkan diri. Satu persatu para pelamar dipanggil ke ruang pengetesan, sampai si Indo di sampingku tadi dipanggil juga. Semua itu adalah pose-pose yang membangkitkan nafsu birahi bagi kaum pria namun amat memuakkan bagi diriku. Ah, gila ini! “Susan!” Adolf memanggil seseorang. Susan ini adalah satu-satunya pelamar yang berhasil terpilih. Pagi hari. Akan kuukur tubuhmu, apakah memenuhi syarat”, kata Adolf sambil mengambil meteran untuk menjahit. Susan ini adalah satu-satunya pelamar yang berhasil terpilih. Kucari tempat duduk yang kosong setelah sebelumnya mendaftarkan diriku di meja pendaftaran. Ya ampun, ternyata ia adalah cewek Indo yang tadi duduk di sampingku di ruang tunggu. Seorang gadis cantik keluar dari ruangan lain, telanjang bulat. Pertama kali dia mengukur ukuran vital dadaku. Mungkin mereka kagum melihat kecantikan wajahku dan kemolekan tubuhku. “Susan!” Adolf memanggil seseorang. Kuparkir mobilku di pinggir jalan. Dan aku diminta memejamkan mataku, seakan-akan aku sedang terbuai oleh kenikmatan yang tiada taranya. Aku bertanya-tanya apa arti dari semua ini. Kuparkir mobilku di pinggir jalan. Ia nampak memandangku dan tersenyum. Aku hampir-hampir tak bisa bernafas lagi ketika mulut Adolf terus mengisap dan menyedot puting susuku.
Putri Ariani: Gadis Seksi Yang Menggoda Dengan Tubuh Mempesona
Related videos














